Skip to main content

Bagaimanakah seharusnya guru BK dan TIK di Dapodik agar SKTPnya tidak bermasalah??

Lama rasanya tidak menulis apapun dalam blog ini,..
Hampir 3 bulan diterlantarkan karena kesempatan menulis yang sangat sulit dicapai,..
Sebelumnya saya mau mengucapkan
SELAMAT HARI RAYA IEDUL FITRI, MOHON MAAF LAHIR DAN BATHIN,..
saya berharap juga semoga tidak ada tekanan bathin,...

Pada kesempatan ini saya ingin membahas tentang bagaimana seharusnya GURU BK dan TIK di tempatkan di dapodikdas, menurut peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan yang terbaru guru TIK kedudukannya sama dengan dengan GURU BK, yaitu membina dan membimbing siswa minimal 150 orang siswa yang ekwivalen dengan 24 jam, jumlah minimal 150 orang siswa ini diperlukan agar tunjangan profesinya bisa dibayarkan. 
Secara teori sebenarnya mudah menentukan seorang Guru BK atau TIK itu bisa memenuhi batas minimum siswa atau tidak, cukup dengan melihat jumlah siswa yang ada di sekolah tersebut. 
Teorinya memang demikian, tapi kenyataanya kenapa masih ada guru BK yang harus terbit SKTPnya di akhir semester?.. 
Bagi sekolah yang memiliki hanya satu guru BK atau satu guru TIK, memang tidak sulit untuk menghitungnya, tapi jika disekolah ternyata memiliki lebih dari satu guru TIK atau guru BK, dan jumlah muridnya kurang dari batasan minimum harus guru mana yang di tetapkan sebagai guru yang berhak untuk menerima SKTP. 
Mungkin akan ada yang menjawab, suruh salah satu gurunya mengampu disekolah lain. 
Jawaban seperti itu memang tidak salah, tapi perlu diingat sekolah yang dijadikan sekolah kedua bagi guru BK tersebut sudah memiliki guru BK belum, kalau sudah ada dan jumlah siswa yang lebih dari batas minimum disekolah tersebut tidak cukup untuk menutupi kekurangan guru BK dari sekolah pertama bagaimana, siapa yang harus dimenangkan?? 
Karena kesulitan seperti itulah akhirnya pada semester 2 tahun ajaran 2013/2014 ada guru bk yang terbit SKTPnya pada akhir semester. Untuk mengurangi kesulitan penghitungan jumlah siswa untuk seorang guru BK dan guru TIK, maka diusulkan agar dimasukan kedalam rombel. 
Memasukan guru BK dan guru TIK kedalam rombel akan membawa masalah baru, karena jam mengajar didalam sebuah rombel akan terhitung lebih dari batasan maksimum jumlah jam dalam sebuah rombel, jadi harus bagaimana dong???? 
Pada dapodik jenis rombel dibagi menjadi tiga jenis : 
1. Rombel wajib (1) 
2. Rombel Wajib tambahan (2) 
3. Rombel tambahan (9) 

Rombel wajib di isi untuk matapelajaran wajib sesuai dengan kurikulum jumlah jamnya juga tidak boleh melebihi atau kurang dari aturan kurikulum yang digunakan, jika rombel tersebut menggunakan kurikulum 2013 maka jumlah jamnya harus sesuai dengan aturan kurikulum 2013 begitu juga yang masih menggunakan KTSP (khusus utnuk kelas 3,6 dan kelas 9) 

Rombel wajib tambahan, rombel ini berisi matapelajaran tambahan yang diperbolehkan dalam kurikulum, jika masih menggunakan KTSP disini sekolah bisa menambah jumlah jam mengajar maximum 4 jam, sedangkan unutk kurikulum 2013 tidak ada istilah penambahan jam kecuali untuk mulok bahasa daerah masih diperkenankan diisi di jam wajib tambahan dengan jumlah jam tidak lebih dari 2 jam,.. 

Rombel tambahan untuk jenis rombel yang ketiga ini semua jam mengajar yang dimasukan dalam jenis ini tidak akan dihitung jumlah jamnya. Jenis rombel ini disediakan untuk menampung jam mengajar matapelajaran yang diajarkan diluar ketentuan kurikulum. jenis jam ini biasanya diperlukan untuk sekolah-sekolah swasta yang memiliki jam tambahan khusus matapelajaran khas sesuai dengan sekolahnya. 

Dari ketiga jenis rombel tersebut yang paling memungkinkan untuk dimasukan oleh guru TIK dan guru BK adalah rombel tambahan (9) yang jika dimasukan tidak akan mengganggu jumlah maksimum jam mengajar sebuah rombel. 
Kenapa harus di rombel tambahan? 
 Apa nanti jam ekwivalennya akan dihitung? 
Apa SKTPnya nanti bisa keluar? 

Mungkin pertanyaan seperti diatas akan muncul dibenak para operator sekolah, sebab OPS-lah yang nanti menjadi sasaran tembak para guru BK dan TIK jika SKTPnya tidak terbit. 

Alasan kenapa harus di jenis rombel tambahan adalah : 
  1. Jumlah jam tidak akan mengganggu jumlah jam maxsimum rombel,.. 
  2. Guru TIK dan Guru BK tidak memerlukan jam,..mereka hanya memerlukan pemetaan berapa siswa yang diasuh oleh mereka. Dengan memasukan mereka kedalam rombel maka sistem akan mudah menghitung jumlah siswa yang diasuh oleh seorang guru BK atau guru TIK, karena didalam rombel sudah dipetakan berapa jumlah siswanya. 
  3. Jika guru BK atau TIK sudah memiliki jumlah rombel yang diasuk sistem akan menghitung jumlah siswa pada masing rombel, sehingga didapat jumlah siswa tepat untuk seorang guru BK dan TIK. 
  4. Jika guru TIK dan BK menambah disekolah lain maka bisa dipetakan dengan jelas berapa jumlah siswa yang menjadi anak asuhnya, 
  5. Guru BK dan TIK memiliki kepastian yang jelas berapa siswa yang telah diakui sistem dan berapa kekurangan siswa yang harus dipenuhinya.
Jadi untuk memudahkan proses penghitungan jumlah siswa yang diasuh oleh seorang guru TIK dan BK, maka GURU BK DAN TIK WAJIB DIMASUKAN KEDALAM ROMBEL DENGAN JENIS ROMBEL TAMBAHAN.

untuk kali ini itu saja dulu,..
sudah harus boarding,...

Soekarno Hatta, 8 Agustus 2014

Bengkulu,..tunggu saya,..(hehehe,..kaya punya sodara aja di bengkulu)

Comments

Popular posts from this blog

Apa tugas guru TIK (2)

Menunggu garuda tak jua mendarat,. menanti merpati lepas kendali,.. duduk termangu di ruang tunggu lihat tv politik mulu tak dilihat ada didepan mata mau dilihat pusing kepala akhirnya duduk sambil menunduk melihat laptop tuk buat coretan,.. coret-coret,..tidak karuan jenuh juga sendirian,.. ada gadis,, bukan kenalan sendirian,.. banyak orang tak dikenal sendirian,.. Ini masih  membahas lanjutan Apa tugas guru TIK  jadi pastikan baca dulu bagian pertamanya agar nyambung,... Beban Kerja Guru TIK : melakukan pembimbingan paling sedikit 150 peserta didik per tahun pada 1 (satu) atau lebih satuan pendidikan . Bimbingan kepada peserta didik dapat dilaksanakan secara : klasikal atau kelompok belajar Individual: memberikan konsultasi kepada peserta didik secara individual , dan p engembangan diri peserta didik yang sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, minat dan kepribadian peserta didik .  Hak Guru TIK Guru TIK atau KKPI yang telah melaksanakan b

Mengapa data saya masih data seminggu yang lalu????

Februari 2014,.. Lama mempersiapkan lembar info PTK, bukan karena designnya,.. sangat menguras tenaga dan pikiran,. begadang bukan lagi sesuatu yang tabu tapi sudah merupakan sunah muakad,.. bahkan hampir mendekati wajib,. dengan persiapan yang cukup serius TIM data P2TK akhirnya dapat menyelesaikan Info PTK yang dipublish sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan yaitu pada tanggal 1 Februari 2014. Namun bukan berarti semua sudah sempurna, masih banyak tampilan info dan bahkan isi info yang masih belum sesuai dengan keinginan. Masih ada beberapa informasi yang belum masuk, perbaikan dan penyempurnaan info PTK tetap dilaksanakan setiap hari sesuai dengan keadaan dan kondisi. Masih banyak teman-temen operator yang masih menanyakan kenapa data yang diuploadnya masih belum masuk kedalam Info PTK,?? kenapa data yang tampil adalah data lama?? kenapa rombelnya masih kosong?? dan sebagainya.. Memang dari tingkat kesulitan, memvalidasi data kiriman dari dapodikdas yang s

Info PTK (bag. I)

Hotel golden boutiqe angkasa masih dikepung banjir,.. air bertebaran dimana-mana,..matahari juga seolah enggan untuk menampakan wajahnya. Jakarta masih temaram walau jam dilaptop saya sudah menunjukan jam 8.15 pagi. Pelatihan peng-entrian dapodikdas untuk sekolah yang bermasalah sudah selesai, pertanyaan dan materi sudah dijawab dan disampaikan walau saya tidak tahu apakah dimengerti atau tidak. Kali ini saya ingin menyampaikan pembahasan tentang info ptk yang memang menjadi bahasan saya dipelatihan operator dapodikdas kali ini. Banyak sekali orang yang masih bertanya-tanya kenapa begini,.kenapa begitu.. bagaimana kalau begini, bagaimana kalau begitu,.. Kenapa gaji pokok saya kok tidak sesuai dengan gaji yang saya tulisakan di lembar isian PTK,.. Kenapa masa kerja saya tidak sesuai dengan masa kerja di isian PTK,.. Kenapa dan kenapa lainnya,.... Kalau harus menjelaskan kepada setiap orang rasanya tidak selesai dalam waktu satu tahun, karena banyaknya PTK, dengan ini